1. Pariwisata meruapakan kegiatan utama ekonomi
Pulau-pulau Maladewa terlalu kecil dan sempit untuk dijadikan proyek-proyek industri. Oleh karena itu, produk-produk lokal sedikit dan 99% harian barang diimpor. Jadi, untuk
mengelola perekonomian negaranya mereka hanya mengandalkan pendapatan pariwisata. Maldives atau Maladewa menjadi negara tujuan utama untuk berlibur dan honeymoon.
2. Kepulauan Maldives Sangat Kecil
Mungkin kita bisa berjalan dari ujung sampai ujung pulau Maldives saking mungilnya pulau tersebut. Semua pulau di Maladewa memiliki pasir putih dan laguna yang jernih sebagai pengukur kedalaman air. FYI Guys, pantainya bersih banget bebas sampah sampai-sampai terlihat dasar lautnya.
3. Maldives Memiliki Bahasa Lokal
Dhivei adalah bahasalokal dan khusus yang hany digunakan Maldivians. Maldivians adalah orang-orang asli Maladewa.
4. Rufiyaa
Merupakan mata uang lokal Maladewa. Tetapi mereka menerima US $, POUNSTERLING ataupun Euro.
5. Negara Perairan Islam
Maldives adalah negara muslim dengan demokrasi modern, dan terbuka untuk global pariwisata. 30 Hari visa turis diberikan kepada setiap pelancong pada saat kedatangan untuk Bandara, pengaturan sebelumnya visa tidak diperlukan. Anda dapat memesan Hotel
sebelum kedatangan Anda ke Maldives atau setelah, sebelum Pemesanan ini
dianjurkan karena semua unit akomodasi mendapatkan sibuk di musim yang
tinggi, juga resor Anda mungkin perlu waktu untuk mengatur transfer. Resor mengatur transfer antara bandara dan resort. Resorts
lebih dekat ke Bandara menawarkan speedboat transfer sementara amfibi
yang besar untuk negara seperti Maldives menawarkan sedikit Kepulauan
yang jauh. Pengalaman
perjalanan dalam pesawat amfibi sangat berbeda dari penerbangan
internasional Anda, itu adalah foto penerbangan yang menyenangkan, dont
lupa untuk menyimpan kamera Anda berguna. Resorts lebih jauh dapat dicapai melalui penerbangan domestik yang lebih murah dan lebih cepat daripada pesawat amfibi.
No comments:
Post a Comment